Waktu
menunjukkan pukul 3 sore, aku pun masih sibuk sibuknya mengerjakan pekerjaan
dikantor. Laporan sedang numpuk numpuk nya. Tiba tiba rekan satu ruanganku
memutar sebuah lagu di youtube yang penggalan liriknya seperti ini "firasat ini, rasa rindukah ataukah
tanda bahayaaa..." Yap! Raisa dengan Firasat. Seketika aku langsung
berhenti melakukan pekerjaanku saat itu, dipikiranku tertuju pada seseorang.
Ya, seseorang yang seharusnya sudah benar benar aku lupakan.
Dia adalah
seseorang yang telah pergi dengan segala ucapan manisnya.
Aku jadi
teringat ucapannya, dia bilang saat dia balik ke Indonesia dia akan menemuiku
dan bersamaku, tapi entahlah itu hanya manisnya ucapan seorang laki-laki. Dia
pulang tidak menemuiku bahkan tidak mengabariku sama sekali. Padahal dulu waktu
dia masih di negeri sebrang kita sering komunikasi lewat sosial media ataupun
personal chat. Hubungan keluarga kami pun baik. Aku mengenal keluarganya dan
dia pun mengenal keluargaku meskipun bukan seluruhnya. Awalnya aku membayangkan
kita akan punya happy ending, oh damn
ternyata percaya pada happy ending itu salah. Yang aku dengar sekarang dia
sudah punya seseorang yang menemaninya dan bisa menyayanginya. Dan itu bukan
aku.
Kecewa..
Marah.. Kesal.. Itulah yang aku rasakan. Aku ingin marah, tapi untuk apa aku
marah? Aku tidak pernah bisa membenci dia karena untuk apa sebuah kebencian?
Aku hanya akan melupakannya sekarang dan untuk seterusnya.
Terang saja
aku kesal pada diriku sendiri.. Aku sudah menunggunya hampir satu tahun tanpa
kejelasan dan hanya berakhir seperti ini. Atas dasar apa aku menunggunya aku
pun tidak tau.. Dia menghilang? Entahlaaaahh... Dia tidak ada kabar, dia sekarang dimana pun aku tidak
tau. Andai dia bisa menghargai ucapannya sendiri. Karena setiap apapun yang
kita ucapkan itu harus bisa dipertanggung jawabkan oleh diri kita sendiri dan
apakah itu akan merugikan orang lain atau tidak.
Akupun tidak mau terlalu larut dalam lamunanku... Segera aku begegas
merapikan meja kerjaku dan aku pulang berharap sesampainya dirumah semua sudah
tidak ada dipikiranku lagi..